Pemerintah, Masyarakat, dan PT Vale Bersinergi Pulihkan Towuti

Berita Inews
Berita Inews

BERITAINEWS, TOWUTI – Kebocoran pipa minyak di Kecamatan Towuti, Kabupaten Luwu Timur, menjadi ujian berat bagi warga di sekitar wilayah terdampak. Peristiwa ini menggerakkan pemerintah, masyarakat, hingga PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) untuk bergotong royong melakukan pemulihan.

Sejak hari pertama, masyarakat dari sejumlah desa terdampak, seperti Langkea Raya, Lioka, Baruga, Matompi, dan Timampu, turun langsung membersihkan bantaran sungai dan areal persawahan. Mereka bergabung bersama tim teknis untuk mempercepat penanganan.

Bacaan Lainnya

“Kami merasa terpanggil karena ini kampung kami. Pemulihan harus kita jaga bersama. Kehadiran PT Vale juga membuat kami lebih yakin bahwa upaya ini akan lebih cepat,” ungkap Batteng, warga Longkea Raya.

Dukungan dari PT Vale diwujudkan melalui penyediaan peralatan dan pembekalan keselamatan kepada masyarakat. Perusahaan menegaskan bahwa seluruh kegiatan pemulihan dilakukan sesuai standar agar warga tetap aman saat terlibat di lapangan.

Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam, memberikan apresiasi terhadap sinergi semua pihak dalam menghadapi kejadian ini. Menurutnya, kolaborasi yang terjalin di lapangan menunjukkan semangat kebersamaan yang kuat.

“Laporan sementara menyebutkan lima desa terdampak. Namun penyebab pasti masih menunggu investigasi tim ahli. Yang jelas, semangat gotong royong ini adalah modal besar untuk Towuti bangkit kembali,” kata Irwan saat konferensi pers di Kantor Camat Lioka, Kamis (28/8/2025).

Irwan menambahkan, bencana kebocoran pipa minyak Marine Fuel Oil (MFO) akan terus dipantau hingga 5 September 2025, sembari menunggu hasil resmi investigasi. Ia meminta masyarakat tidak berspekulasi sembari menjaga kekompakan yang sudah terbentuk.

Sementara itu, Direktur sekaligus Chief Sustainability & Corporate Affairs Officer PT Vale, Budiawansyah, menegaskan bahwa perusahaan berkomitmen pada pemulihan sosial dan lingkungan. Ia menyebut, keterlibatan para ahli juga disiapkan agar proses penanganan lebih menyeluruh.

“Ini adalah tanggung jawab moral kami sekaligus pembelajaran penting agar kesiapsiagaan semakin kuat ke depan. Dengan sinergi pemerintah, masyarakat, dan PT Vale, kami yakin Towuti bisa pulih #BersamaUntukTowuti,” tegasnya.

Kolaborasi lintas pihak di Towuti ini diharapkan tidak hanya mempercepat pemulihan, tetapi juga menjadi contoh kekuatan gotong royong masyarakat Indonesia dalam menghadapi bencana.(**)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *