UMKM Binaan Pertamina Dilatih Atur Keuangan Usaha

Berita Inews
Berita Inews

BERITAINEWS, Makassar — Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi melalui Aviation Fuel Terminal (AFT) Hasanuddin kembali memperkuat komitmen pemberdayaan masyarakat lewat program Corporate Social Responsibility (CSR) Agrokompleks Hasanuddin.

Tidak hanya fokus pada aspek teknis peternakan, program ini kini menghadirkan pelatihan pencatatan keuangan bagi kelompok binaan di Dusun Tamarunang, Desa Baji Mangngai, Kabupaten Maros. Tujuannya agar peternak lebih terampil dalam mengelola usaha secara profesional.

Bacaan Lainnya

Pelatihan diberikan kepada dua UMKM binaan, yakni Kelompok Laleng Kessie sebagai penghasil telur bebek dan Kelompok Adatongeng yang mengembangkan usaha ayam ras pedaging. Kegiatan ini menegaskan pentingnya keterampilan literasi keuangan sebagai penunjang keberlanjutan usaha.

Selain pelatihan utama, acara juga dirangkaikan dengan kegiatan edukatif bagi anak-anak anggota binaan. Mereka mengikuti dongeng inspiratif, lomba mewarnai, dan permainan kreatif yang digelar bersama komunitas relawan Career Class Regional Makassar.

Materi pelatihan disampaikan oleh konsultan akuntansi asal Maros, Dewi Hanan, yang membimbing peserta memahami cara mencatat transaksi keuangan hingga praktik menghitung harga pokok produksi (HPP).

Ketua Kelompok Laleng Kessie, Mariama, mengaku sangat terbantu dengan pelatihan ini. Menurutnya, keterampilan mencatat keuangan akan memudahkan anggota dalam menghitung hasil penjualan serta pembagian upah.

AFT Manager Hasanuddin, Andreas Yanuar Arinawan, menegaskan bahwa literasi keuangan menjadi fondasi penting dalam pemberdayaan masyarakat. Dengan pencatatan yang baik, UMKM dapat lebih mandiri, transparan, dan siap berkembang.

Sementara itu, Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Sulawesi, Tengku Muhammad Rum, menyebut kegiatan ini mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), terutama pada bidang ekonomi, pendidikan, dan kemitraan.

Melalui pelatihan ini, Pertamina berharap kelompok binaan Agrokompleks Hasanuddin dapat tumbuh sebagai UMKM yang tangguh, profesional, dan berkontribusi nyata pada peningkatan kesejahteraan keluarga serta perekonomian daerah.(*/BB)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *