BERITAINEWS, Samarinda – PT Pelindo Jasa Maritim (SPJM), salah satu Subholding PT Pelabuhan Indonesia (Persero), kembali melaksanakan program Pelindo Mengajar di Kalimantan Timur. Kegiatan ini berlangsung di SMA 1 Samarinda dan SMKN 2 Balikpapan pada 23 September 2025.
Program Pelindo Mengajar merupakan bagian dari Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pelindo Grup. Sejak diluncurkan pada 2023, program ini bertujuan mengenalkan industri kepelabuhanan dan logistik kepada siswa sekolah menengah serta menumbuhkan semangat belajar generasi muda.
Direktur Utama SPJM bersama Direktur SDM dan Umum hadir langsung mengajar di dua sekolah tersebut. Mereka berbagi wawasan seputar industri pelabuhan sekaligus kisah inspiratif perjalanan karier hingga menduduki posisi strategis di perusahaan.
SVP Sekretaris Perusahaan SPJM, Tubagus Patrick, mengatakan pemilihan Samarinda dan Balikpapan bukan tanpa alasan. Selain sebagai daerah operasional pelabuhan, kehadiran program ini juga mendukung transformasi pendidikan yang tengah dicanangkan pemerintah daerah Kalimantan Timur.
“Pelindo Mengajar ingin membentuk karakter generasi muda yang berkompeten, kreatif, serta mampu memecahkan masalah. Kami berharap siswa termotivasi untuk terus belajar dan siap menjadi pemimpin masa depan,” ujarnya.
Kegiatan ini diikuti sekitar 300 siswa. Selain materi mengenai kepelabuhanan, para direksi juga menekankan pentingnya literasi membaca sebagai bekal pengembangan diri, keterampilan berpikir kritis, hingga kesehatan mental.
Sebagai wujud dukungan nyata, SPJM menyerahkan bantuan fasilitas pembelajaran berupa perangkat teknologi informasi dan komunikasi. Peralatan ini diharapkan dapat memudahkan siswa dalam mengakses informasi, berkolaborasi, dan meningkatkan keterampilan digital.
Salah satu siswa SMA 1 Samarinda, Oryza Noveila Anugerah, menyampaikan rasa terima kasihnya. “Kami jadi tahu lebih banyak tentang dunia pelabuhan. Semoga semakin banyak teman-teman yang nantinya tertarik berkarier di bidang ini,” ucapnya.
Apresiasi juga datang dari pihak sekolah. Muhlis, perwakilan guru SMKN 2 Balikpapan, berharap program seperti ini dapat terus berlanjut. Menurutnya, kegiatan Pelindo Mengajar memberi inspirasi berharga sekaligus mendorong BUMN lain untuk lebih sering hadir di sekolah-sekolah Indonesia.(**)