BERITAINEWS MAKASSAR — Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Makassar mengadakan Rapat Koordinasi Evaluasi Kinerja pada Senin, 8 September 2025. Rapat penting ini dilaksanakan di Ruang Kepala Dinas PP dan KB Kota Makassar dengan fokus utama untuk mengukur dan meningkatkan efektivitas serta sinergi seluruh program kependudukan dan keluarga berencana di wilayah Kota Makassar.
Rapat koordinasi tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Dinas PP dan KB Kota Makassar, A. Irwan Bangsawan, M.Si. Pertemuan ini menjadi ajang konsolidasi kinerja triwulan yang melibatkan seluruh elemen strategis DPPKB.
Kehadiran peserta dalam rapat ini menunjukkan komitmen penuh dari jajaran pimpinan dan pelaksana program. Hadir dalam acara tersebut Sekretaris Dinas PP dan KB Kota Makassar, seluruh Kepala Bidang, seluruh Kasubag, Pejabat Fungsional, hingga seluruh Kepala Unit Pelaksana Teknis Keluarga Berencana (UPT KB) se-Kota Makassar. Keterlibatan Kepala UPT KB dianggap krusial mengingat unit-unit tersebut merupakan ujung tombak pelaksanaan program di tingkat masyarakat.
Dalam Berbagai pembukaannya, A. Irwan Bangsawan menekankan bahwa evaluasi kinerja yang komprehensif adalah kunci untuk memastikan setiap program yang dijalankan mencapai sasaran yang ditetapkan, terutama dalam upaya menekan angka stunting dan menyukseskan program Keluarga Berencana di Kota Makassar.
“Tujuan kami melaksanakan evaluasi ini adalah untuk mendapatkan gambaran yang jujur mengenai capaian program, mengidentifikasi kendala-kendala yang dihadapi oleh UPT KB di lapangan, dan menyusun solusi strategi secara kolektif,” ujar Irwan Bangsawan.
Ia menambahkan, sinergi yang kuat antara unit kerja di tingkat pusat Dinas dengan unit pelaksana di lapangan harus diperkuat. Menurutnya, program kependudukan tidak akan berhasil tanpa adanya sistem komunikasi dan dukungan logistik yang memadai bagi petugas pelaksana.
Rapat koordinasi ini berlangsung secara intensif dengan diskusi terbuka mengenai data pencapaian program, anggaran konservasi, serta hambatan operasional di masing-masing wilayah. Pejabat Fungsional dan Kepala Bidang diminta memaparkan temuan utama dari program yang mereka kelola, sementara Kepala UPT KB memberikan masukan langsung dari pengalaman di lapangan.
DPPKB Kota Makassar berharap, dari hasil evaluasi ini, akan lahir rekomendasi dan strategi yang aplikatif untuk perbaikan kualitas pelayanan publik dan peningkatan kualitas program di sisa tahun berjalan. Strategi yang disusun akan fokus pada peningkatan sosialisasi, penguatan edukasi kesehatan reproduksi, dan pemanfaatan teknologi digital untuk pendataan kependudukan yang lebih akurat.
Dengan partisipasi aktif seluruh jajaran, DPPKB Kota Makassar menunjukkan kesiapan untuk terus berbenah demi mewujudkan kesejahteraan keluarga dan kependudukan yang terencana di Kota Makassar. (*)