Ilustasi Gaji Arsitek di Indonesia. Foto: FreepikApakah benar arsitek merupakan pekerjaan yang menjanjikan karena banyak yang beranggapan bahwa gaji arsitek cukup besar? Yuk intip daftar gaji arsitek melalui artikel berikut ini.Dalam KBBI, arsitektur adalah seni dan ilmu merancang serta membuat konstruksi bangunan, jembatan, dan sebagainya; ilmu bangunan. Di sini kita mendapati bahwa bidang ini dapat merancang berbagai bangunan lain selain rumah atau gedung (bangunan yang dapat di huni). Sedangkan orang yang mengerjakan bidang ini dinamakan arsitek.Arsitek adalah orang yang bertugas merancang struktur seperti gedung perkantoran, bisnis, stadion, sekolah, mal, dan tugas arsitek lainnya. Arsitek juga bekerja untuk mendesain ruang luar ruangan. Seorang arsitek akan mengumpulkan semua informasi untuk sebuah proyek dan memasukkannya dalam pertimbangan pemilihan lokasi, dampak lingkungan, undang-undang wilayah, kode bangunan, dan akses ke bangunan.Jika ingin menjadi arsitek, kamu harus melewati perjalanan yang cukup panjang. Akan tetapi perjalanan panjang tersebut cukup menjanjikan. Bahkan bisa meraup gaji hingga ratusan juta dari tiap proyek yang dipegangnya.Untuk menjadi seorang arsitek, kamu diharuskan memiliki lisensi dengan mengikuti program studi Sarjana (S1) selama empat tahun, program profesi arsitek selama satu tahun, magang dua tahun, hingga mengikuti ujian lisensi arsitek.Kamu tertarik menjadi seorang arsitek? Yuk intip daftar gaji arsitek di Indonesia di bawah ini.Daftar Gaji Arsitek di IndonesiaSebenarnya gaji seorang arsitek tidak menentu karena banyak faktor yang mempengaruhi besaran nominalnya. Komponen tersebut di antaranya pendidikan, pengalaman, proyek yang pernah ditangani, portofolio, dan perusahaannya. Mengutip dari riset Indonesia Salary Guide 2020 yang dibuat oleh konsultan Kelly Service. Gaji seorang arsitek dengan kualifikasi S1 dengan pengalaman kerja 5-8 tahun bisa berkisar antara Rp10 juta hingga Rp18,5 juta per bulan.Berikut standar gaji seorang arsitek di Indonesia sebagai berikut.Gaji arsitek pemula atau seorang fresh graduate memiliki standar gaji sebesar UMR atau sekitar Rp 4,3 Juta.Sementara karyawan arsitek entry level atau memiliki pengalaman di pekerjaan bidang ini selama satu hingga dua tahun, umumnya bisa mendapatkan gaji hingga Rp7 juta.Untuk arsitek kelas manajer dan direktur, standar gaji yang bisa didapatkan adalah berkisar Rp15 juta hingga Rp50 juta per bulannya.Ilustasi Gaji Arsitek di Indonesia. Foto: FreepikMacam-macam Profesi Arsitek1. Arsitek RumahProfesi ini seorang arsitek difokuskan untuk melakukan desain rumah atau hunian tempat tinggal.2. Arsitek PerumahanSeorang arsitek perumahan bertanggung jawab mencakup tata letak untuk lebih dari satu rumah dan rencana yang mempertimbangkan kesehatan masyarakat, sirkulasi yang efisien, dan kebutuhan masyarakat di perumahan tersebut.3. Arsitek KomersialSeorang arsitek dapat dikatakan sebagai arsitek komersial karena ia mengkhususkan diri dalam merancang struktur non-hunian atau publik seperti gedung perkantoran atau pusat perbelanjaan. Proyek-proyek ini dirancang untuk masyarakat umum dan berpusat pada pengguna. Proyek komersial biasanya berskala besar dan melibatkan tim arsitek dan konsultan yang lebih besar.4. Arsitek IndustriPeran utama seorang arsitek industri adalah untuk memahami fungsi struktur yang ditugaskan dan merancang proses input dan output yang terjadi dalam industri.(SRS)
Gaji Arsitek di Indonesia
Pos terkait
Dilantik Jadi Anggota DPR RI Periode Kedua, Rusdi Masse: Terima Kasih Amanahnya
Casting di Universitas Kebangsaan, Golden Picture Produksi Film Perang Sekelas Hollywood
Hadapi Tantangan Pendidikan Era Digital: Program Sekolah Unggulan YPS Naungan PT Vale Diluncurkan
KPPU Keluarkan Penetapan Persetujuan Bersyarat Atas Transaksi Akuisisi Grobogan Oleh Indocement
KPPU Keluarkan Penetapan Persetujuan Bersyarat Atas Transaksi Akuisisi Semen Groboga Oleh Indocoment