Indosat Perkuat Keamanan Digital dengan Teknologi AI

Berita Inews
Berita Inews
Berita Inews

BERITAINEWS, Jakarta — Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) terus memperkuat perlindungan digital bagi pelanggannya melalui pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI). Inovasi ini dirancang untuk mencegah ancaman spam, penipuan digital, hingga tautan berbahaya yang marak di era konektivitas tanpa batas.

Untuk pelanggan IM3, Indosat menghadirkan fitur SATSPAM dan SATSPAM+ yang berfungsi mendeteksi serta memblokir pesan atau tautan mencurigakan secara otomatis. Fitur SATSPAM+ bahkan memiliki kemampuan analisis lanjutan untuk mengenali pola penipuan yang semakin kompleks.

Bacaan Lainnya

Sementara itu, pelanggan Tri menikmati perlindungan serupa melalui fitur TRI AI: AntiSpam/Scam. Sistem ini menggunakan deteksi visual tiga warna: toska untuk Nomor Aman, kuning untuk Nomor Tidak Dikenal, dan merah untuk Nomor Berisiko. Skema ini memudahkan pelanggan mengenali ancaman lebih cepat.

Selain itu, pelanggan IM3 dan Tri dapat mengakses Perlindungan Plus+ melalui aplikasi myIM3 dan bima+. Fitur ini aktif otomatis bagi pengguna dengan paket data aktif, memberikan notifikasi saat ada panggilan atau SMS dari nomor yang terindikasi mencurigakan.

Peringatan muncul dalam bentuk pop-up berwarna lengkap dengan ringkasan informasi risiko yang terdeteksi. Dengan demikian, pelanggan bisa mengambil keputusan lebih cepat untuk menolak, memblokir, atau melaporkan nomor tersebut.

Indosat juga memperbarui sistem keamanan secara berkala agar deteksi ancaman lebih akurat dan real-time. Teknologi AI yang diterapkan mampu belajar dari pola baru yang terus berkembang di ruang digital.

Bilal Khazmi, Director and Chief Commercial Officer Indosat Ooredoo Hutchison, menjelaskan bahwa teknologi ini dirancang untuk membantu pelanggan dari berbagai kalangan usia agar merasa lebih aman dan percaya diri menjelajahi dunia digital.

> “Dengan konektivitas andal, produk terjangkau, dan perlindungan yang kuat, kami berkomitmen menghadirkan pengalaman digital kelas dunia yang menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia,” ujar Bilal, Sabtu (8/11/2025).

 

Ia menambahkan, langkah ini bukan hanya untuk melindungi individu, tetapi juga bagian dari upaya memperkuat ekosistem digital nasional dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keamanan siber dalam aktivitas daring.

Selain menghadirkan fitur berbasis teknologi, Indosat juga gencar melakukan edukasi digital melalui media sosial, aplikasi, dan program literasi masyarakat agar pengguna lebih waspada terhadap modus penipuan.

Dengan kombinasi inovasi AI dan edukasi berkelanjutan, Indosat menegaskan komitmennya untuk melindungi pelanggan dari ancaman siber sekaligus memperkuat kepercayaan publik di era digital yang terus berkembang.(**)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *