BERITAINEWS MAKASSAR — Tindak kekerasan terhadap pengacara menjadi sorotan serius di Sulawesi Selatan setelah insiden penembakan yang menimpa Rudi S. Gani, di kediamannya Dusun Limpoe, Desa Pattuku, Kecamatan Lappariaja, Kabupaten Bone.
Kapolda Sulsel Irjen Pol Yudhi Wibisono dalam pertemuan dengan anggota peradi di Mapolda Sulsel, Kamis 02 Januari 2024, menunjukkan komitmen kuat dalam menangani kasus ini, dengan menyatakan akan mengusut tuntas para pelaku di balik aksi keji tersebut.
Ia akan melakukan investigasi mendalam dan melibatkan berbagai unit kepolisian untuk mengungkap motif penembakan dan menangkap pelaku yang bertanggung jawab.
Komitmen ini bukan hanya untuk menegakkan hukum, tetapi juga untuk memberikan rasa aman dan keadilan bagi seluruh masyarakat, terutama bagi para pengacara yang rentan terhadap ancaman kekerasan dalam menjalankan tugasnya.
Sementara Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol. Didik Supranoto, S.I.K., M.H, mengungkapkan bahwa sampai saat ini, polisi telah memeriksa 11 saksi yang berada di lokasi kejadian. Salah satu di antaranya adalah istri korban yang turut memberikan keterangan penting mengenai peristiwa tersebut. Seluruh keterangan saksi saat ini sedang didalami untuk mengungkap siapa pelaku penembakan ini.
“Kami terus melakukan pendalaman kasus dengan bekerja sama Polres Bone. Tim gabungan telah dibentuk untuk memastikan terungkapnya pelaku dan menangani kasus ini dengan serius,” ujar Kombes Pol. Didik Supranoto (**)