Maybank Indonesia Edukasi 450 Siswa SD Lewat Program Literasi Keuangan

Berita Inews
Berita Inews

BERITAINEWS, Jakarta – PT Bank Maybank Indonesia Tbk kembali menjalankan komitmennya dalam membangun literasi keuangan sejak dini melalui program CashVille Kidz Goes to School. Kegiatan edukatif ini menyasar tiga SD negeri di Jakarta: SDN Gunung 01, SDN Manggarai 01, dan SDN Paseban 07, dengan total peserta sekitar 450 siswa usia 9–12 tahun.

Mengusung pendekatan interaktif dan menyenangkan, siswa diajak menonton video edukasi keuangan, menyusun rencana anggaran sederhana, serta berdiskusi aktif bersama para relawan pengajar dari jajaran karyawan dan Direksi Maybank Indonesia.

Bacaan Lainnya

Presiden Direktur Maybank Indonesia, Steffano Ridwan, menegaskan bahwa program ini mencerminkan komitmen Maybank untuk membentuk kebiasaan finansial sehat sejak usia dini. “Ini bagian dari misi Humanising Financial Services, yang kami wujudkan lewat edukasi langsung kepada generasi muda,” ujarnya.

Direktur Unit Usaha Syariah, Romy Buchari, juga turut serta mengajar di SDN Manggarai 01 sebagai bagian dari kegiatan yang digelar bertepatan dengan Bulan Literasi Keuangan OJK 2025 dan Hari Anak Nasional.

CashVille Kidz sendiri merupakan program jangka panjang hasil kerja sama Maybank Foundation, Yayasan Maybank Indonesia, dan Money Tree, yang sejak 2019 telah menjangkau lebih dari 11.000 siswa di 46 sekolah.

Tahun ini, program diperluas ke 27 SD di lima kota besar Indonesia dan juga menyasar guru, orang tua, serta anak-anak karyawan Maybank melalui berbagai kegiatan, seperti:

Bootcamp Literasi (8–10 Juli), untuk anak karyawan.

Pelatihan Guru (17 & 24 Juli), diikuti 135 guru dari berbagai SD.

Pelatihan Orang Tua (Agustus), target 1.350 peserta.

FinEx Award 2025 (Desember), ajang apresiasi literasi keuangan se-ASEAN.

FinEx Award akan menjadi puncak kegiatan CashVille Kidz tahun ini. Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah ajang bergengsi tersebut, menyusul kesuksesan penyelenggaraan sebelumnya di Manila.

Head of Sustainability Maybank Indonesia, Maria Trifanny Fransiska, berharap pendekatan kolaboratif ini dapat mencetak generasi muda yang cakap finansial. “Kami ingin anak-anak tumbuh menjadi individu yang percaya diri dalam mengelola keuangan sejak dini,” tutupnya.(**)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *