BERITAINEWS, MAKASSAR – Anggota Komisi III DPR RI, Rudianto Lallo, menggelar kegiatan sosial dengan menyalurkan ribuan paket sembako kepada para pekerja keagamaan, di antaranya guru mengaji, imam masjid, hingga pemandi jenazah. Aksi berbagi ini berlangsung di Rumah Aspirasi Anak Rakyat, Jalan AP Pettarani, Makassar, Senin malam (8/9/2025).
Kegiatan tersebut dirangkaikan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H/2025 M yang diawali pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Ustaz Hasan Basri, kemudian dilanjutkan tausiah agama oleh Ustaz H. Muh Nasir. Suasana khidmat menyertai jalannya rangkaian acara tersebut.
Dalam kesempatan itu, Rudianto Lallo yang akrab disapa RL menegaskan bahwa pembagian sembako bukan semata pemberian materi, melainkan juga wujud penghormatan dan bentuk silaturahmi bersama para pekerja keagamaan.
“Nilainya mungkin tidak seberapa, tapi yang lebih penting adalah kebersamaan kita. Saya ingin para pekerja agama mendapat perhatian lebih, karena mereka punya peran besar dalam membina umat,” ucap Rudianto.
Politisi Partai NasDem itu menambahkan, realitas kesejahteraan para pekerja keagamaan sering kali masih jauh dari layak. Oleh karena itu, ia mendorong adanya kepedulian lebih, baik dari pemerintah maupun masyarakat, agar peran mereka tetap terjaga.
Tidak hanya menyalurkan bantuan sembako, Rudianto juga membuka layanan konsultasi hukum gratis melalui tim pengacara yang bernaung di Rumah Aspirasi Anak Rakyat. Fasilitas ini disebut penting agar masyarakat kecil tetap memiliki akses keadilan.
“Bagi warga yang menghadapi masalah hukum dan kesulitan biaya, bisa datang ke Rumah Aspirasi. Tim advokat kami siap mendampingi,” jelasnya.
Ia berharap, kegiatan sosial yang dirangkaikan dengan Maulid Nabi ini dapat menjadi momentum memperbaiki diri, meneladani akhlak Rasulullah, sekaligus memperkuat kepedulian sosial di tengah masyarakat.
Rudianto menegaskan, Rumah Aspirasi Anak Rakyat akan terus hadir sebagai ruang silaturahmi dan wadah aspirasi bagi masyarakat, terutama bagi mereka yang membutuhkan perhatian dan pendampingan. (BN/BB)