UPT Kampung KB Pattunuang, Dukung Percepatan Penurunan Stunting

Berita Inews
Berita Inews

BERITAINEWS MAKASSAR — UPT KB Kecamatan Wajo kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung percepatan penurunan angka stunting melalui program inovatif “Generasi Cerdas Anak Nusantara” (Gencana). Kamis,30 Oktober 2025, Kampung KB Pattunuang akan menjadi tuan rumah bagi serangkaian kegiatan edukasi dan intervensi gizi yang menyasar para ibu balita dan anak-anak di wilayah tersebut.

Program Gencana ini secara spesifik akan fokus pada edukasi 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK). Para ibu balita yang tergabung dalam Kelompok Bina Keluarga Balita (BKB) akan mendapatkan pemahaman mendalam mengenai pentingnya nutrisi dan perawatan pada periode kritis pertumbuhan anak, sejak dalam kandungan hingga usia dua tahun.

Bacaan Lainnya

Edukasi ini diharapkan dapat membekali para ibu dengan pengetahuan yang tepat untuk mencegah stunting dan memastikan tumbuh kembang optimal anak-anak mereka.

Selain edukasi, kegiatan ini juga akan mencakup intervensi gizi secara langsung. Sebanyak 30 target yang teridentifikasi membutuhkan akan menerima pemberian makanan bergizi. Upaya ini dirancang untuk memberikan tambahan gizi yang dibutuhkan balita, sebagai langkah nyata dalam penanganan dan pencegahan stunting.

Tak ketinggalan, posyandu di Kampung KB Pattunuang akan menjadi lokasi strategi untuk pengukuran pertumbuhan balita secara berkala, menghubungkan perkembangan mereka dan mendeteksi dini potensi masalah tumbuh kembang.

Keberhasilan pelaksanaan kegiatan ini merupakan bukti nyata dari semangat gotong royong yang kuat di Kecamatan Wajo. Program Gencana ini berhasil menggalang kolaborasi apik antara Penyuluh KB, tenaga kesehatan dari Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Andalas, serta para kader posyandu dan petugas lapangan Keluarga Berencana (PKB) Kecamatan Wajo.

Melalui swadaya dan urunan, berbagai pihak bahu-membahu dalam mewujudkan generasi yang sehat, cerdas, dan bebas stunting.

Kepala UPT KB Kecamatan Wajo menyatakan, “Program Gencana ini adalah wujud komitmen kami untuk menciptakan generasi penerus yang berkualitas. Dengan fokus pada 1000 HPK dan kolaborasi lintas sektoral, kami optimis dapat memberikan dampak positif yang signifikan dalam upaya percepatan penurunan stunting di wilayah kami.

Kegiatan ini diharapkan menjadi model bagi kampung KB lainnya dalam mengimplementasikan program pencegahan stunting yang efektif dan berkelanjutan. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *